Ahok mau pengamanan di panti sosial seketat di penjara

Penyakit Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di Jakarta hingga kini belum bisa 'diobati.' Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, menyebut pihaknya tidak akan berhenti melakukan penertiban.

Ahok, sapaan Basuki, memberi pesan pada anak buahnya agar penertiban PMSK harus berjalan dengan mengedepankan rasa kemanusiaan agar tidak terjadi gesekan di lapangan.

"Boleh tangkap tapi tidak kejar. Kami pendekatan saja, karena anak-anak itukan sudah biasanya bebas, tidak bisa terima kan. Makanya kami pendekatan," jelas Ahok, saat ditemui di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Kamis (27/11).

Ahok menyadari proses rehabilitasi yang diterapkan selama ini tak terlalu maksimal menekan pertumbuhan PMKS di Jakarta. Sebab yang terjadi, banyak gelandangan yang telah diamankan di rumah penampungan malah melarikan diri, sehingga dibutuhkan pengamanan ketat di panti sosial kalau perlu seperti di penjara.

"Makanya saya juga minta di Dinas Sosial Kaya penjara, dikurung. Pendekatannya pelan-pelan. Selidiki di mana, diajak teman aja dinasihati hidup lebih baik. Enggak bisa anak segitu tuh tangkap terus kurung tuh enggak bisa," tutup Ahok.